Friday, May 29, 2015

Zaman Fitnah




Sesungguhnya apa yang dilakukan Utusan Malaysia selama
beberapa hari lepas bukanlah gerakan terpencil  malah ia
gerakan tersusun Wahhabi untuk memusnahkan akidah 
umat Islam di Malaysia  yang berpegang kepada Islam 
ASWJ.

Kini nafas lega dapat diberikan bila JAKIM dan Majlis Fatwa  
bersuara bahawa  tarekat itu diterima dan disiarkan
dalam akhbar Utusan Malaysia. Dengan tersiarnya
kenyataan   tersebut bermakna Laporan Khas Utusan 

Malaysia selama beberapa hari Utusan Malaysia bertaraf 

Sehubungan dengan itu marilah kita sama sama mendalami 
ilmu ugama supaya dapat mengelakkan fitnah .

Fitnah Agama; "Fitnah Diniyyah yakni fitnah agama sedang
berada diakhir zaman. Ada pihak yang mengajak kita jauh 
dari agama. Peranan kita untuk mengajak pula mereka dekat
pada Allah سبحانه وتعالى. Akan berlalu hari-hari ini dan hari-hari 
penuh fitnah dan masa-masa fitnah yang ada di dalamnya."

"Apa itu masa-masa Fitnah? Iaitu masa-masa sekarang,
 semacam ini manusia saling mengganggu, saling
 membunuh, menghalalkan darah Muslim satu sama lain
 karena perbezaan orientasi, politik, ataupun hal-hal Duniawi
 Lainnya."

"Barangsiapa di masa-masa Fitnah seperti sekarang itu dia 
tinggalkan fitnah ini, dan dia Fokus untuk istiqomah dalam 
beribadah dan berdakwah ke jalan Allah سبحانه وتعالى. Maka ia 
menyamai pahala Hijrah kepada Nabi Muhammad ﷺ."


"Beristiqomah dalam beribadah dan dakwah, menjauhi
 daripada tipu daya dunia, dan hal-hal yg bisa menipu daya 
kita untuk menempuh Jalan Keredhaan Allah سبحانه وتعالى, 
menjauhi dari Fitnah-Fitnah, Bala musibah, kerusakan, 
kekacuan yg terjadi di dunia ini maka kita tinggalkan."

"Terjadinya maraknya fitnah yang tengah terjadi, kesannya 
akan mengangkat derajat orang yg ber-iman. Agama ini
bukan datang dengan kekerasan tapi dengan ilmu.Cuba
 kamu sekalian perhatikan Al-Imam Jakfar As-Shodiq. Beliau
 mendidik anak Muridnya dengan ilmu. Menyibukkan masa 
dengan ilmu."

"Maka natijahnya muncul-lah imam-imam mazhab yg kita 
kenal sekarang ini. Dan dizaman beliau yakni imam Jakfar
 As-Shodiq dan para imam-imam mazhab juga terjadinya 
fitnah. Andai saja mereka larut didalam fitnah yang terjadi
dengan melibatkan diri didalam fitnah tersebut, maka tidak
akan kita kenal dari pemikiran-pemikiran mereka yang 
tertuang dalam berbagai disiplin ilmu."

"Bahkan dengan adanya majlis-majlis ilmu yang kita hadiri 
sekarang ini adalah berkah dari penjagaan diri mereka agar 
tidak larut didalam fitnah dan mereka hanya menyibukkan 
diri  dengan pengembangan ilmu. Menuntut ilmu."

"Jauhi fitnah. Jangan campur dalam urusan Fitnah dan
 keributan tersebut, jangan kita masuk dalam hal tersebut
. Cukuplah apa yg kita sudah kita miliki dalam ibadah 
kepada  Allah سبحانه وتعالى, kita fokus, istiqomah maka kita 
akan mendapatkan pahala Hijrah tersebut."

Daripada Al-Imam Al-Musnid Al-Allamah Al-Hafiz Al-Arifbillah
Syeikh Habib Umar bin Hafiz حفظه الله تعالى

No comments: